Jakarta, CNN Indonesia —
Pemain Timnas Indonesia, Joey Pelupessy memberi pendapat agar skuad Garuda bisa sukses di masa depan usai gagal di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Joey sadar mimpi menuju Piala Dunia 2026 sudah pupus usai Timnas Indonesia kalah 0-1 dari Irak di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Minggu (12/10). Namun ia menegaskan kegagalan bukan akhir dari cita-cita.
“Sayang sekali untuk momen ini, mimpi tetap jadi mimpi. Saya selalu belajar untuk bekerja keras dan jangan menyerah serta percaya pada diri sendiri. Jika kita tetap membangun tim seperti ini, kabar baik cepat atau lambat akan datang di masa depan,” tulis Pelupessy di Instagram.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gelandang 32 tahun itu berterima kasih terhadap dukungan yang tak henti mengalir dari suporter Timnas Indonesia. Ia memastikan, sokongan publik akan terpatri di dalam hatinya.
“Terima kasih terhadap dukungan yang besar dan menakjubkan. Sebagai tim akan terus menghargai hal tersebut. Terima kasih,” ujar Pelupessy.
Kekecewaan juga disampaikan oleh striker Timnas Indonesia, Mauro Zijlstra. Melalui unggahan di Instagram, pemain FC Volendam itu menyampaikan kata-kata pertama usai Timnas Indonesia gagal ke Piala Dunia 2026.
“[Usia saya] 20 tahun dan mengalami hal seperti ini. Saya sudah memberikan segalanya di lapangan dan akan tetap melakukannya selama bertanding untuk negara saya,” tulis Zijlstra di Instagram.
“Rasanya sulit mencerna kenyataan ini, tapi kita harus bergerak ke depan. Terima kasih kepada seluruh dukungannya,” tutur Zijlstra.Â
Indonesia kini finis di dasar klasemen Grup B tanpa perolehan poin setelah menelan dua kekalahan beruntun. Sebelum takluk dari Irak, tim Merah Putih kalah 2-3 dari tuan rumah Arab Saudi.
(ikw/ikw/rhr)
