MIMBARKEPRI.CO, Jakarta – Dua calon wakil gubernur Jawa Tengah saling sentil soal kebijakan rumah pemotongan hewan (RPH) bersertifikat halal dalam debat kedua Pilgub Jateng 2024.
Mulanya, cawagub nomor urut 2, Taj Yasin Maimoen menyentil rivalnya Hendrar Prihadi alias Hendi soal RPH di Semarang yang disebut belum bersertifikat halal. Hendi merupakan mantan wali kota Semarang.
Taj Yasin mengklaim dalam lima tahun terakhir selama menjabat wakil gubernur Jateng telah memberikan pelatihan ke warga soal tata cara menyembelih hewan sesuai tata cara Islam.
Merespons itu, Hendi menjawab dengan mengatakan bahwa Semarang merupakan bagian dari Jateng. Ia lantas menyayangkan mengapa dulu Taj Yasin tak langsung mengingatkannya saja soal itu kala masih menjabat wagub.
“RPH di Semarang, mungkin maksudnya di zaman Pak Hendi tidak ada sertifikat halal. Gus, Kota Semarang ini Jateng loh,” ucap Hendi.
“Artinya, kalau sampean sebagai wakil gubernur waktu itu melihat hal yang tidak baik di wilayah panjenengan, tegur saja,” imbuhnya.
Hendi pun menyatakan jika saja dulu Taj Yasin memintanya untuk menyelesaikan masalah tersebut dirinya segera menyelesaikannya.
“Apalagi saya kan santrinya jenengan, ‘Mas Hendi RPHnya tolong diurusin sertifikat halal’, beres pasti saya laksanakan,” kata Hendi. (*)